GALI POTENSI UKIR PRESTASI

Rabu, 1 Mei 2024

Resume ke -4

Nara sumber : Aam Nurhasanah Gr. S.Pd

GALI POTENSI UKIR PRESTASI


I
Assalamu'alakum Wr.Wb.

Selamat malam sahabat Blogger yang berbahagia. Malam ini saya melajutkan kegiatan KBMN PGRI 31.Pemateri kita malam ini adalah seorang ibu  guru cantik yang mempunyai segudang prestasi. Beliau adalah Ibu Aam Nurhasanah Gr. S.Pd. Beliau akan memberikan materi dengan judul " Gali Potensi Ukir Prestasi"

Setiap diri ingin memiliki pencapaian tertinggi dalam hidupnya. Komitmen, kerja keras dan totalitas, kita ayunkan untuk menggapai setiap prestasi. WHY NOT????

Mengapa tidak berusaha memanfaatkan potensi yang ada pada diri kita? 

Yaa potensi kita sebagai penulis. 

🏆 Dengan menulis kita akan berprestasi. 

🏆 Dengan menulis kita akan mencapai kesuksesan.

Bagaimana caranya?

Baik sobat KBMN, Kita mulai materi dari kata Gali Potensi. Apa sih sebenarnya potensi bapak ibu?  Bagaimana cara menggali potensi yang ada dalam diri? Jawabannya sangat mudah. Adalah mulai dari hal yang sukai, hal yang dialami, dari hal yang dikuasai, atau dari hal-hal yang baru dipelajari. Misalnya saya suka menulis, maka saya asah terus bakat menulis saya dengan ikut KBMN ini.

Menulis antologi sangat bagus untuk penulis pemula yang masih tahap belajar loh. Berikut barapa cerita pengalaman ibu Aam dalam menulis, kiranya dapat menjadi motivasi dalam diri kita untuk mengali potensi diri kita dalam menulis dan mengukir prestasi.

"Saat mengikuti gelombang 12, narasumber Bu Kanjeng hadir membawa kobar  semangat yang membara. Mengajak para penulis pemula untuk menulis buku bersama atau disebut antologi. Saya coba ikuti tantangan menulis bersama akhirnya terbitlah buku antologi pertama saya dengan judul Semangat menulis bersama Bu Kanjeng. 


Setelah memiliki buku antologi, syarat lulus KBMN adalah punya buku solo. Lahirlah buku solo pertama saya di gelombang 12 dengan judul Mengukir Mimpi jadi Penulis Hebat. Berawal dari mimpi, satu persatu impian saya akhirnya terwujud."




"Buku kedua ini lahir dengan bantuan Ibu Kanjeng, sejak saat itu saya sangat dekat dengan beliau sampai hari ini. Bisa dibilang, Bunda Kanjeng adalah motivator terbesar yang terus menyemangati saya untuk terus menulis sepanjang hayat. Untuk mengasah kemampuan menulis, akhirnya saya mencoba mengikuti tantangan menulis satu Minggu dari  Penerbit Andi. Nanti akan ada materi penerbit mayor(besar), dengan narasumber Prof. Richardus Eko Indrajit yang akan mengantarkan bapak ibu ke penerbit mayor. Tapi melalui tahap seleksi yaa"

"Tidak puas sampai disitu, saya kembali mengasah diri dengan mengikuti lomba blog PGRI. Alhamdulillah, akhirnya saya bisa meraih juara 1 tingkat nasional.Moment ini sangat sayang untuk dilewatkan. Lalu lahirlah ide membuat buku solo ketiga yang berjudul Blogger Inspiratif. Buku ini lahir dari perjuangan lomba blog, menulis tanpa jeda sejak tanggal 1-28 Februari. Harapan buku ini bisa memberikan inspirasi pada teman2 untuk semangat menulis dan berkarya.

 Dari perjalanan panjang tadi, satu persatu berdatangan undangan sebagai juri blog atau sebagai narasumber. Alhamdulillah, berkah menulis jadi banyak silaturahmi.

P1. Bagaimana caranya agar tulisan kita menarik dan banyak pembacanya  dan menjaga konsistensi menulis kita yang terkadang naik turun?

"Untuk menarik perhatian pembaca, bisa menggunakan kalimat motivasi yang menggugah, sebait pantun, atau     sepenggel puisi Bun. Seperti pepatah, pertemuan pertama begitu menggoda selanjutnya pasti pengunjung         tertarik dengan tulisan kita. Atau buat salah satu ciri khas tulisan kita yang mudah diingat sama teman2. Bisa    dicoba ya. Untuk konsistensi menulis yang kadang naik turun, saya akan cari inspirasi baru, atau hal baru yang belum pernah saya alami. Misalnya merajut, healing, atau menyanyi. Itu bisa jadi mood booster agar semangat menulis lagi."

P2. Bagaimana caranya agar kita bisa menemukan orang-orang hebart yang nantinya akan mengantarkan kesuskesan kita?

"Seperti pepatah, kalau berteman dengan minyak wangi, kita akan tercium wanginya. Sama seperti itu Bu. Kalau ingin sukses menulis, kita harus berteman dengan penulis juga. Dari kelas ini saya bertemu Bu Kanjeng sebagai seorang motivator, dan Omjay sebagai Inspirator. Kalau saya tidak bertemu Omjay, mungkin pengalaman yang saya alami tidak akan menjadi buku. Kalau saya tidak bertemu Bu Kanjeng, jumlah buku saya tidak akan sampai 62 buku. Bagi saya Omjay dan Bu Kanjeng seperti ayah dan ibu literasiku. Sampai waktu hamil ngidam pengen ketemu beliau, sampai belain ke Bekasi untuk menginap dan berjumpa dengan beliau."

P3. Apakah dalam penerbitan buku solo kita harus membayar sejumlah uang minimal persyaratan, ataukah ada penerbit yg mau menerbitkan buku kita secara gratis?

" Dalam penerbitan buku solo, ada penerbit indie yang gratis dan ada yang berbayar. Kalau yang berbayar, biasanya kualitasnya lebih baik dan lebih puas karena sesuai keinginan kita. Untuk penerbitan gratis, bapak bisa ikut tantangan penerbit mayor yah. Tapi seleksinya ketat dan lama diterbitkannya."

P4. Bagaimana caranya untuk meyakinkan kepada orang tua bahwa anaknya punya bakat menulis yang terpendam, sebagai gurunya saya sudah berupaya menuntun dan membimbing anak tersebut untuk percaya diri dan terus menulis, tapi sepertinya ortunya tidak mendukung dan malah cenderung membuat anaknya menjadì down, mohon solusinya bu Narsum yang cetar membahana, terimakasih.

" Ini adalah kasus yang pernah saya alami. Ketika anak punya bakat tapi ortunya tidak mendukung dan bikin down. Akhirnya saya buktikan dengan prestasi si anak masuk finalis cerpen 10 besar di Forum Lingkar Pena(FLP) dan masuk 25 besar cerpen tingkat nasional. Dengan lihat karya dan piagam prestasi anak tersebut, Alhamdulillah, skrg anak tersebut diakui bakatnya bukan oleh orang tuanya saja tapi oleh semua wali murid dan lingkungan sekitarnya."

P5. Bagaimana cara membuat gaya tulisan yang memiliki kekhasan tersendiri, sehingga tulisan kita menarik untuk dibaca ?

"Membuat gaya tulisan yang menarik bisa dimulai dengan Blog Walking(BW) atau berkunjung ke blog teman dan beri komentar. Biasanya ada satu resume teman yang sesuai dengan hati kita, bisa di ATM(Amati, Tiru, Modifikasi). Tapi bukan di Copy Paste yah, nanti di sangka plagiat. Gunakan gaya dan sudut pandang sendiri. Nanti lama kelamaan, tulisan kita semakin bagus. Biasanya klo resume bagus suka dapat hadiah buku lohhh."

P6.Bagaimana cara menjaga konsistensi menulis dan terus berkarya? 

"Cara menjaga konsistensi menulis dan terus berkarya adalah dengan ikut program menulis bersama pak atau menulis buku antologi. Di sini banyak sekali kurator termasuk Mas Edmu. Atau bapak bisa ikut menulis bersama saya setelah kelas ini berakhir. Semangat terus yaaa.....

P7. Bagaimana cara mendesain cover buku sesuai dengan tulisan yg kita buat?. Apakah flur imajinasi yg kita buat atau mencari dr google? .Apakah diperbolehkan bukan plagiat? 

"Cara mendesain cover, serahkan saja ke penerbit yang berpengalaman. Kebetulan buku-buku saya kebanyakan lahir di Bunda Kanjeng, bisa hubungi beliau ya. Nanti saat menyerahkan naskah ke penerbit, bilang ingin cover seperti apa. Misal ada gambar buku dan pena. Nanti disesuaikan dengan judul buku kita.


Kalau salah ambil di google bisa kena hak cipta. Mending serahkan ke ahlinya ya.

Demikianlah  kegiatan kita malam ini, semoga dari beberapa pengalaman yang diberikan oleh narasumber kita malam ini bisa memotivasi kita untuk belajar menulis dengan semangat dan bisa bermanfaat untuk kita semuanya.

Wassalamu'alaikum wr.wb



Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

LKPD GELOMBANG BERJALAN DAN STASIONER FISIKA KELAS XI

KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 3.1

MENULISLAH SETIAP HARI